Prestasiku Pembuktianku I

Assalamulaikum

Hai semua . makasih udah mau nyempatin buka blogku

Kali ini aku mau sharing tentang aku yang dulu dan aku yang sekarang.

Sewaktu masih taman kanak kanak aku termasuk salah satu anak yang kurang tanggap dalam pelajaran . aku akui itu. Ya karna memang teman-temanku pada waktu itu sudah bisa membaca dan aku tidak. Aku sempat ditertawakan dan diejek . Begitu juga waktu di MIN(sederajat SD) aku sering dihina teman-teman bahkan ditertawakan malah ada juga yang menyebutku dengan sebutan ‘Anak Bodoh’ . waktu kelas 4 kalau tidak salah aku pernah dihukum karna enggak ikut kerja kelompok. Aku di bully di depan kelas, rasanya itu kaya dipermalukan di depan orang banyak. Padahal aku punya alasan kenapa aku gg ikut. Pernah juga sehaktu ulangan IPS aku dapat nilai yang buruk sekali hahha,  aku dapat Burung terbang. Untung saja bukan telor  . .. Lambat laun aku mulai terbiasa dengan semua itu tapi di hati kecilku ada keinginan untuk  bisa mendapat nilai bagus , di banggakan orang tua dan membawa piala hasil kerjakeras ku dan juga rapot dengan nilai-nilai bagus . aku ingiiiin sekali .

Dari semua ejekan itu aku termotivasi untuk bisa lebih baik . paling tidak aku bisa naik peringkat di kelas walau sedikit. Aku Iri dengan kaka-kaka ku, mereka punya banyak sekali piala dan penghargaan dari berbagai macam bidang. Aku ingin suatu saat di ruang tamu rumahku terpajang piala hasil dari karya prestasiku. Aku juga ingin seperti ibuku yang sedari kecil jadi juara kelas dapat banyak penghargaan. Aku ingin , ingin sekali semoga aku bisa mewujudkan mimpi ku ini, Amin…

Singkat cerita, Di tahun-tahun teraktirku di MIN aku naik peringkat. Mulai ini dari kerja keras dan belajarku mulai terlihat. Dendamku dengan mata pelajaran IPSpun terbalaskan aku mendapat nilai Sempurna , juga waktu pelajaran Kertakes di tugas membuat topeng aku mendapat nilai 8+,  nilai tertinggi. Karna peningkatan prestasi inilah aku bisa sedikit bergabung di kalangan murid pintar di sekolah . aku sempat mendapat pujian dari mereka , dan rasanya ituuu ….. Yah Alhamdulillah.

Belajar perlu proses . waktu terus berjalan
 .......
......
 di saat pengumuman kelulusan aku senang sekali, aku lulus di peringkat 20 dari 80 siswa. Alhamdulillah ini baru permulaan aku pasti bisa mendapatkan lebih. Dengan modal nilai rapot , ijazah dan juga mengaji aku membulatkan tekat untuk masuk di sekolah favorit di kota ini . MtsN 1 MODEL Palangka Raya, banyak orang yang bersaing mendaftar . ada yang mencoba dengan prestasi dan juga uang. Tapi pada akhirnya yang bersaing dengan prestasi lebih diperhatikan.  Tak masuk kelas unggulan pun tak apa yang jelas aku yakin suatu saat aku akan dapat 1 kursi di kelas itu. Alhamdulillah , keinginan ku untuk jadi juara kelas tercapai sudah  di 2 semester aku mempoleh posisi terbaik. Alhamdulillah ini salah satu hadiah yang Allah berikan atas kerja kerasku. Dari sekian tes yang aku lewati aku dinyatakan  memenuhi syarat  untuk masuk kelas unggulan. Kelas yang selama ini aku inginkan kini aku menjadi bagian darinya. 2 tahun di kelas unggulan (kelas 8 dan 9 ) aku merasakan banyak perubahan dalam diriku , lebih rajin itu pasti . dari segi pertemanan pun meningkat aku mulai diterima di kalangan kaum elit kelas ini . Hahahahhah Alhamdulilah.

Musim UN kembali berlangsung . aku berusaha untuk mengeluarkan semua kebisaanku . aku eksplor semua yang ku pendam. Kesukaanku dalam menulis juga ku pertunjukkan. Try out demi try out , ujian demi ujian sampai tiba di saat perpisahan . waktu itu aku ikut dalam pementasan drama (Senandung Perpisahan) sewaktu latihan aku dipanggil ke ruang guru bersama 9 org temanku. Mereka mengucapkan selamat kepadaku, aku bingung ini ada apa ?? .

“ Selamat Kamu Berhasil …” Dewita bicara padaku ….

 Pengumuman 10 peringkat terbaikpun di umumkan , kedua orang tuaku hadir di acara ini . aku berharap ada namaku di dari 10 orang itu. Peringkat 1 – 9 sudah dibacakan, aku mulai pesimis, keinginanku mungkin belum terwujud sekarang. Dan saat moderator membacakan…

“Peringkat ke sepuluh dengan nilai rata-rata ujian ….. koma ….. atas nama NOORMI MAULIDINA ……….“

Kalian tau itu siapa  ??????

itu aku , itu namaku . Aku dipanggil.

Senyum bahagia terlintas jelas di wajah  abah dan mama , kedua orang tuaku. Sangat Mengharukan bagiku, ini perwujutan mimpi yang sangat indah. Terimakasih Ya Allah Alhamdulillah.........

Opening Drama Musikal Senandung Perpisahan